OPTIMALISASI PENGELOLAAN SAMPAH MELALUI PROGRAM SIPITUNG (SAYA PILAH SAYA UNTUNG) DALAM RANGKA MENINGKATKAN KESADARAN MASYARAKAT DI DESA TAJUR HALANG
DOI:
https://doi.org/10.62180/kkw6t339Keywords:
Desa Tajur Halang , Masalah Sampah , Pengelolaan Sampah , POKJA, Pemilahan Sampah , SIPITUNGAbstract
Masalah sampah merupakan tantangan besar bagi manusia dan lingkungan yang ditemukan di berbagai wilayah, termasuk Desa Tajur Halang di Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Desa Tajur Halang, dengan populasi 7.152 jiwa, menghadapi masalah sampah yang signifikan, terutama karena perilaku masyarakat yang membuang sampah sembarangan. Pemerintah Desa Tajur Halang telah membentuk Kelompok Kerja (POKJA) untuk mengelola sampah dengan mengumpulkan, mengolah, dan mengembangkan sampah menjadi produk seperti magot dan pupuk organik. Namun, POKJA menghadapi kesulitan dalam memilah sampah karena masyarakat tidak melakukan pemilahan sebelum membuangnya. Hal ini mengakibatkan peningkatan kebutuhan sumber daya manusia dan biaya pengelolaan sampah. Oleh karena itu, diperlukan kesadaran dan kebiasaan masyarakat untuk memilah sampah sebagai solusi untuk mengurangi biaya pengelolaan. Inovasi seperti SIPITUNG diharapkan dapat membantu masyarakat Desa Tajur Halang dalam pemilahan dan pengolahan sampah, serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya membuang sampah dengan benar.
Kata kunci: Desa Tajur Halang, Masalah sampah, pengelolaan sampah, POKJA, pemilahan sampah, SIPITUNG
Downloads
References
Dewi, N. M. N. B. S. (2020). Kajian Partisipasi Masyarakat Dusun Bone Puteh Dalam Pengelolaan Sampah. Sosial Sains Dan Teknologi, 1(1), 32-40.
Khairunisa & Muzakki.(2024). Upaya Pengendalian Sampah Plastik Di Lingkungan Tk Harapan Bangsa Desa Hampalit Kecamatan Katingan Hilir. JP2N : Jurnal Pengembangan Dan Pengabdian Nusantara, 1(2), 128-133. Https://Doi.Org/10.62180/3vmc5r57
Kusumadinata, A. A. (2016). Community‐Based Waste Management. Qardhul Hasan: Media Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(1), 13-21.
Mudayana, A. A., Yuli, V., & Suwartini, I. (2019). Pemberdayaan Masyarakat dalam Pengolahan Limbah Organik. 8(2), 339–347.
Novelino, Andry. (2022) “Sampah Plastik 2021 Naik ke 11,6 Juta Ton, KLHK Sindir Belanja Online”. https://www.cnnindonesia.com/nasional/20220225173203-20-764215/sampah-plastik-2021-naik-ke-116-juta-ton-klhk-sindir-belanja-online
Pemerintah Kabupaten Bogor. (2019). "Laporan Kependudukan Kabupaten Bogor Tahun 2019". Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Bogor.
Peraturan Pemerintah RI. (2008). Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2008 Tentang Sampah. Jakarta: Sekretaris Negara RI
Purwaningrum, P. (2016). Upaya Mengurangi Timbulan Sampah Plastik Di Lingkungan.Indonesian Journal Of Urban And Environmental Technology,8(2), 141.
Purwendo, Setyo dan Nurhidayat. 2006. Mengolah Sampah Untuk Pupuk Pestisida Organik. Jakarta: Penebar Swadaya
Saputra, E. A., & Suryatna, U. (2024). Implementasi Program Inovasi Buah Cabe Cipelang Untuk Pembangunan Desa Cipelang. JP2N: Jurnal Pengembangan Dan Pengabdian Nusantara, 1(3), 256-265. https://doi.org/10.62180/mf1tyf43.
Sudrajat, HR. (2006). Mengelola sampah Kota Bogor. Bogor: Niaga Swadaya.
Sumah, ASW; Marlina Ummas Genisa; Wulandari Saputri; Meli Astriani; Nita Nuraini; Erni Angraini; Saleh Hidayat; Sri Wardhani; Bagas Rasid Sidik; Asvic Helida. (2024). Pendampingan Kemampuan Komunikasi Mahasiswa Dalam Meningkatkan Kesadaran Masyarakat Terhadap Kebersihan Rawa Desa Burai. Jp2n : Jurnal Pengembangan Dan Pengabdian Nusantara , 1 (3), 248- 255. https://doi.org/10.62180/rr9tw768
Widiyatmoko, H.; Purwaningrum, Pramiati; Arum, P Febrina Putri. (2016). Analisis Karakteristik Sampah Plastik di Permukiman Kecamatan Tebet dan Alternatif Pengolahannya. JTL Vol. 7 No. 1, 24 – 33.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Siti Nurlela, Undang Suryatna
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.