Peran Produksi Daging Lokal dalam Mendukung Pertumbuhan Industri Rumah Makan di Kabupaten Pangandaran

Authors

  • Asri Wulansari Universitas Padjadjaran Author
  • Firman Febrianto Universitas Padjadjaran Author
  • Bambang Kholiq Mutaqin Universitas Padjadjaran Author
  • Endah Yuniarti Universitas Padjadjaran Author
  • Muhammad Rifqi Ismiraj Universitas Padjadjaran Author

DOI:

https://doi.org/10.62180/9br36r19

Keywords:

Daging Lokal, Keberlanjutan ekonomi, Pariwisata, Pangandaran , Rumah Makan

Abstract

Penelitian ini mengkaji keterkaitan antara produksi daging lokal dan perkembangan rumah makan di Kabupaten Pangandaran, sebuah daerah dengan potensi tinggi di sektor pertanian dan peternakan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dinamika antara kedua sektor tersebut serta mengidentifikasi faktor-faktor yang memengaruhinya. Metode yang digunakan adalah analisis deskriptif dengan memanfaatkan data sekunder selama lima tahun terakhir (2019–2023), mencakup produksi daging lokal (ruminansia dan unggas) dan jumlah rumah makan di sepuluh kecamatan di Pangandaran. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam produksi daging lokal, terutama daging ayam pedaging dan sapi, dengan puncaknya pada tahun 2022, meskipun terjadi penurunan pada tahun 2023 akibat faktor eksternal seperti wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK). Di sisi lain, jumlah rumah makan mengalami peningkatan yang signifikan, khususnya di Kecamatan Pangandaran dan Parigi, yang didorong oleh sektor pariwisata yang berkembang pesat. Namun, tantangan tetap ada, termasuk fluktuasi pasokan dan kualitas daging, serta persaingan dalam industri rumah makan. Studi ini menekankan pentingnya membangun hubungan yang harmonis antara kedua sektor ini untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah yang berkelanjutan. Rekomendasi bagi pemerintah daerah dan pemangku kepentingan meliputi dukungan strategis dalam pengelolaan peternakan dan optimalisasi bisnis kuliner untuk memperkuat sinergi antara produksi daging lokal dan industri rumah makan.

Kata Kunci: daging lokal, rumah makan, Pangandaran, pariwisata, keberlanjutan ekonomi

Downloads

Download data is not yet available.

References

Ariningsih, E., Ariani, M., Ilham, N., Siti Rohaeni, E., Hastuti Suhartini, S., Agustian, A., Hidayatina, A., Suandy, I., Kesehatan Masyarakat Veteriner, D., Peternakan dan Kesehatan Hewan, D., & Pertanian, K. (2024). TINJAUAN KRITIS KEAMANAN DAN KEHALALAN DAGING AYAM BROILER DI INDONESIA Critical Review of Broiler Chicken Meat Safety and Halalness in Indonesia. Forum Penelitian Agro Ekonomi, 41(2), 97–117.

Bensi, Fransiskus., Daryanto, Didik .(2024). Analisis Pendapatan Dan Kelayakan Usahaternak Kambing Kacang Di Desa Jombangdelik Kecamatan Balongpanggang Kabupaten Gresik. AGRINUS : Jurnal Agro Marin Nusantara, 1(1), 55-62. https://doi.org/10.62180/vt42z297.

BPS. (2024). Kabupaten Pangandaran dalam Angka Tahun 2024. In Badan Pusat Statistik Kabupaten Pangandaran.

Dorfi, D. A., & Azizah, S. (2022). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pembelian Daging Ayam Di Pasar Jatiasih Kota Bekasi Selama Pandemi Covid-19. SOSMANIORA: Jurnal Ilmu Sosial Dan Humaniora, 1(1), 10–15. https://doi.org/10.55123/sosmaniora.v1i1.186.

Firdaus, R. A., Heryatno, Y., & Aries, M. (2023). Analisis Ketersediaan Serta Situasi dan Kebutuhan Konsumsi Pangan Hewani Kabupaten Pangandaran. Jurnal Ilmu Gizi Dan Dietetik, 2(2), 109–116. https://doi.org/10.25182/jigd.2023.2.2.109-116.

Putra, V. W., Rianti, T. S. M., & Susilowati, D. (2023). Preferensi Konsumen Terhadap Pembelian Susu Sebagai Upaya Pemenuhan Gizi Selama Terjadi Wabah PMK. Media Agribisnis, 7(1), 7–15. https://doi.org/10.35326/agribisnis.v7i1.3310.

Sutardi, E., Ardigurnita, F., & Frasiska, N. (2022). Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pendapatan Usaha Ternak Kambing di Kabupaten Pangandaran. Bulletin of Applied Animal Research, 4(1), 5–11. https://doi.org/10.36423/baar.v4i1.927.

Downloads

Published

2023-12-31

How to Cite

Peran Produksi Daging Lokal dalam Mendukung Pertumbuhan Industri Rumah Makan di Kabupaten Pangandaran. (2023). AGRINUS : Jurnal Agro Marin Nusantara, 1(2), 176-183. https://doi.org/10.62180/9br36r19